Pada hari Selasa, 21 Mei 2024, Desa Tibayan menyelenggarakan acara penting yang tak hanya mempererat jalinan komunitas, tetapi juga meningkatkan kesadaran akan kesehatan di antara warganya. Pertemuan FKD (Forum Kesehatan Desa) menjadi momentum yang berharga, dihadiri oleh Kader Kesehatan dan Kader Posyandu dari berbagai lapisan masyarakat, mulai dari Posyandu Balita, Posyandu Remaja, hingga Posyandu Lansia.
Di bawah pimpinan Ketua FKD, Bapak Lasono, acara tersebut tak hanya menjadi ajang apresiasi terhadap kinerja dan pengabdian para kader kesehatan di Desa Tibayan, tetapi juga menjadi wahana untuk bertukar pengetahuan dan pengalaman yang berharga. Kehadiran Sekretaris Desa Tibayan, Bapak Wiji, yang memberikan sambutan mewakili Kepala Desa yang berhalangan hadir, menambah semangat dan kehangatan dalam acara tersebut.
Salah satu momen puncak dari pertemuan ini adalah penyampaian materi oleh Narasumber Ibu Sri Hidayati, yang juga menjabat sebagai Bidan Desa Tibayan. Dalam materinya, Ibu Sri Hidayati membahas secara mendalam tentang Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) dan langkah-langkah pencegahannya. Melalui penyampaian yang lugas dan informatif, Ibu Sri Hidayati berhasil menyadarkan para peserta akan pentingnya upaya pencegahan DBD, terutama dalam konteks kesehatan masyarakat Desa Tibayan.
Tak hanya itu, dalam rangka meningkatkan kesadaran akan masalah stunting pada balita, Ibu Sri Hidayati juga menyampaikan materi tentang upaya penanganan balita stunting di Desa Tibayan. Stunting, masalah kesehatan kronis yang memengaruhi pertumbuhan fisik dan mental anak-anak, menjadi perhatian serius bagi masyarakat Desa Tibayan. Dengan memberikan informasi tentang pencegahan dan penanganan stunting, Ibu Sri Hidayati berharap dapat menggerakkan kolaborasi antara kader kesehatan dan masyarakat dalam menangani masalah ini secara efektif.
Perlu dicatat bahwa upaya penanganan stunting tidak bisa dilakukan secara individual, melainkan memerlukan kerjasama yang erat antara berbagai pihak terkait. Melalui pertemuan FKD ini, diharapkan akan terbentuk sinergi yang lebih kuat antara kader kesehatan, orang tua, dan pihak terkait lainnya dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di Desa Tibayan.
Pertemuan FKD ini tidak hanya memberikan pengetahuan baru, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkuat kolaborasi antara berbagai pihak yang terlibat dalam upaya kesehatan masyarakat. Diharapkan, semangat dan informasi yang diperoleh dari pertemuan ini dapat terus menginspirasi para kader kesehatan dan masyarakat Desa Tibayan untuk terus bergerak maju dalam menjaga kesehatan diri dan lingkungan. Semoga acara seperti ini dapat terus diadakan secara berkala untuk mewujudkan Desa Tibayan yang lebih sehat dan sejahtera.
"Nuwun support system pemdsles tibayan